Rabu, 25 Mei 2016

tradisi: PEK CHUN

Tradisi ini sama halnya dengan tradisi nyadran. cuman bedanya tradisi ini dilakukan oleh masyarakat Tionghoa yang tinggal di kota Pekalongan. Tradisi ini dilakukan setiap imlek.
Acara yang mengiringi tradisi ini berupa pentas seni barongsai dan kesenian masyarakat china lainnya serta makan bersama dan adanya pelaksaan berbagai lomba.
Tradisi ini untuk mengenang dan memperingati Khut Gwan (tokoh china) yang sangat setia, berbakti kepada tanah air, bangsa, dan negara. caranya yaitu dengan membakar replika kapal dan sesaji kemudian melarungkannya ke laut sebagai rasa syukur atas hasil laut yang melimpah.
Selain itu untuk memeriahkan tradisi ini juga diadakannya pesta rakya pintu dalem yang menyajikan anak seni atau budaya tionghoa, kuliner, wayang kulit, bazaar, dan pameran.


tradisi: NYADRAN ATAU SEDEKAH LAUT

Tradisi yang di lakukan oleh para nelayan di kota Pekalongan ini di lakukan setiap bulan syuro (penanggalan jawa) sebagai rasa syukur kepada tuhan yang telah melimpahkan rezeki kepada mereka untuk hasil laut yang melimpah.
Cara yang di lakukan yaitu dengan menghias kapal-kapal nelayan yang nantinya akan di isi sesaji, antara lain kepala kerbau, wayang Dewi Sri dan Pandawa Lima, jajanan pasar, mainan anak-anak yang nantinya akan melewati sebuah prosesi dan doa keselamatan kemudian dibawa ke tengah laut untuk dilarung yang diawali dngan pelarungan kepala kerbau oleh tokoh spiritual.
Biasanya perayaan ini di pelabuhan perikanan Pekalongan, yang berada di kel.panjang.


tradisi: SYAWALAN

Syawalan dilakukan seminggu setelah hari raya idul fitri (lebaran). Biasanya masyarakat Kota Pekalongan melakukan puasa selama 6 hari, setelah selesai barulah mereka merasakan lebaran yang sesungguhnya dengan berbagai cara yaitu dengan berwisata, berkunjung ke saudara-saudara, dll.
Ada satu tradisi syawalan yang terkenal yaitu pemotongan kue lopis raksasa di Krapyak atau bisa juga di sebut dengan kue lopisan atau krapyakan.


tradisi: KHOUL

Tradisi berupa upacara keagamaan untuk memperingati atau mengenang jasa-jasa tokoh agama atau kyai atau habib yang dilakukan oleh penerus atau pengikut tokoh tersebut. Dilakukan 1 tahun sekali setiap tanggal 14 sya'ban (ruwah).
Yang paling terkenal adalah khoul dari Habib Ahmad bin Abdullah bin Tholib Al Athos.



FAKTA TENTANG KOTA PEKALONGAN

Pekalongan merupakan salah satu kota pusat pertumbuhan ekonomi di Jawa Tengah yang berlokasi sekitar 100 km sebelah barat Semarang. Dijuluki sebagai kota batik, Pekalongan menjadi salah satu sentra industri batik terbesar di Indonesia. Namun demikian, banyak hal menarik dari kota Pekalongan yang belum banyak diketahui. Berikut beberapa hal menarik tentang Kota Pekalongan.

1.    Limbah Tahu sebagai Bahan bakar
Selain industri batik, Pekalongan juga menjadi pusat pertumbuhan industri produksi tahu. Namun siapa yang sangka, tak jarang dari warganya yang berada di Kelurahan Duwet yang memanfaatkan limbah produksi tahu sebagai bahan bakar. Bahkan setelah dibangun Instalasi Pengolahan Limbah Tahu, banyak masyarakat Pekalongan yang meninggalkan elpiji dan beralih memanfaatkan limbah produksi tahu sebagai bahan bakar.
2.    Penggunaan Tong Goyang
Saat semua daerah baru menggunakan tempat sampah organik dan anorganik, Pekalongan telah menggunakan tong sampah goyang yang bisa menghasilkan kompos dalam kurun waktu sebulan. Selain menjaga lingkungan tetap bersih, penerapan tong sampah goyang ini terbukti bisa mengurangi emisi karbon dari sektor sampah.
3.    Kerajinan Batik dari Limbah
Siapa yang sangka, dari limbah kertas bekas pembungkus semen dan timah ternyata bisa diolah menjadi batik. Setidaknya itu yang dilakukan masyarakat Pekalongan dalam menciptakan kreasi batik. Bungkus bekas semen yang berasal dari Tiongkok, Singapura, dan Malaysia, di tangan orang Pekalongan bisa disulap menjadi produk batik, yang bahkan dieskpor ke Malaysia.
4.    Logo yang Unik
      Logo unik Kota Pekalongan yang terdiri dari 5 elemen.
Tahukah Anda jika Kota pekalongan mempunyai logo daerah yang unik? Logo Kota Pekalongan yang mirip dengan gambar bola ini sesungguhnya terdiri dari 5 elemen, yaitu elemen manusia yang sedang mengangkat tangan, elemen canting, elemen air, elemen ikan, dan elemen manusia pekerja. Kelima elemen ini menyatu, merepresentasikan manusia Pekalongan yang berdaya cipta tinggi.
6.    Kota Kreatif Dunia
Pekalongan yang dikenal sebagai kota kecil yang jauh dari ingar-bingar dunia politik, ternyata oleh Direktur Jendral UNESCO, Irini Bokova, ditetapkan sebagai Kota Kreatif Dunia sejak Desember 2014 silam. (Ibo/Nad)


sumber : http://lifestyle.liputan6.com/read/2330269/6-fakta-menarik-kota-batik-pekalongan-yang-belum-banyak-diketahui

Senin, 23 Mei 2016

INTERNATIONAL BATIK CENTER

Selain Pasar Setono kalian juga bisa ke IBC (International Batik Center).  Enaknya di IBC ini ada bagian yang berAC dan tempatnya juga bersih. Lokasinya di  Jl. Ahmad Yani No.573, Pekuncen, Wiradesa, Pekalongan-Jawa Tengah. Untuk harganya di IBC ini lebih mahal di banding dengan di Pasar Setono.



PASAR SETONO

Bagi kalian yang ingin belanja oleh-oleh ataupun kulakan barang-barang khas Kota Pekalongan, kalian bisa langsung datang ke Pasar Setono. Disitu kalian bisa belanja apa saja segala macam bentuk batik, mulai dari baju, asesoris, sprei, dll.
Lokasi Pasar Setono sendiri di Jl. Dr. Sutomo No.01-02 Pekalongan-Jawa Tengah, jam buka pukul 08.00-17.00 WIB dan di Pasar Setono ini harga yang di tawarkan juga terjangkau alias murah-murah.


Minggu, 22 Mei 2016

FESTIVAL DURIAN

Para pecinta durian, rasanya tidak boleh melewatkan acara yang satu ini yaitu Festival Durian. Acara besar tersebut digagas oleh pemerintah Kabupaten Pekalongan untuk mendukung peningkatan kunjungan wisatawan ke kota tersebut.

Melimpahnya pasokan buah durian tentu akan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan domestik maupun wisatawan asing.

Demi memperlancar penyelenggaraan festival, pemerintah Kabupaten Pekalongan sudah bekerja sama dengan petani buah durian dari Desa Lolong, Kecamatan Karanganyar. Sebab selain menggunakan lokasi tersebut sebagai tempat penyelenggaraan festival, buah durian yang akan disiapkan pada festival juga berasal dari sekitar kawasan tersebut.

Acara yang diusung oleh penyelenggara Festival Durian ini sungguh menarik. Para pengunjung festival hanya perlu membayar tiket masuk untuk bisa menikmati buah durian sepuasnya.

Tak cuma menikmati durian sepuasnya yang menjadi daya tarik Festival Durian. Karena masih ada suguhan hiburan tradisional serta arak-arakan gunungan berisi buah hasil bumi dari sejumlah desa di Pekalongan. Dan satu lagi yang tak kalah menarik, kontes durian unggulan yang akan membuat kita berdecak kagum ketika menyaksikannya.

So, buat kalian yang ingin ke pekalongan jangan lupa mampir ke acara festival ini, dijamin kalian yang doyan sama durian bakalan betah sama acara festival ini J


sumber: http://www.inddit.com/f-6oql1e/pesta-durian-di-festival-durian-lolong-2016-pekalongan


MASJID AGUNG KAUMAN

Sebuah masjid di Pekalongan Jawa Tengah. Lokasi masjid ini berada di alun alun kota Pekalongan, letaknya berhadapan dengan plaza pekalongan yang di tengahi oleh alun-alun kota.
Masjid peninggalan sejarah ini menjadi salah satu ciri khas Kota Pekalongan. Meskipun telah dibangun beberapa Masjid baru yang tak kalah megahnya, namun Masjid Agung Kauman ini tetap tak tergantikan sebagai simbol islami warga Pekalongan.
Kegiatan yang dilakukan saat Ramadhan masjid ini selalu ramai dengan orang yang akan berbuka puasa, panitia masjid agung selalu menyediakan ta’jil untuk berbuka mulai dari makanan ataupun minuman dengan total ta’jil lebih dari 200 buah. Sembari menunggu berbuka kami selalu ada kajian islami selain diadakannya tarawih berjamaah yang terkadang dihadiri oleh wali kota atau wakil wali kota Pekalongan. Kegiatan keagamaan saat malam ahad ada pengajian sehabis taraweh, ada pula khataman al-qu’ran, dan pembagian zakat fitrah saat Idul fitri tiba.
Tradisi unik saat bulan Ramadan terdapat dua jamaah salat tarawih dengan jumlah rakaat berbeda. Satu sisi, ada satu jamaah salat tarawih dengan 23 rakaat. Satunya jamaah salat tarawih 11 rakaat. Kebiasaan unik itu bisa jadi hanya ada di Masjid Jami Kota Pekalongan di wilayah pantura, bahkan Indonesia. Kendati beda rakaat, bukan alasan untuk tidak menjaga ukhuwah islamiyah. Mereka tetap rukun, saling menghormati, dan menghargai. Sebelum salat tarawih, kedua golongan itu salat isya berjamaah dengan satu imam. Salat tarawih dimulai bersama-sama. Usai rakaat kedelapan, sebagian keluar dari shaf, kemudian mundur membentuk shaf sendiri di belakang. Selanjutnya mereka melaksanakan salat witir tiga rakaat.Usai salat witir, jamaah itu turun dari masjid. Sementara, jamaah sebelumnya tetap melanjutkan salat tarawih hingga 23 rakaat, termasuk salat witir. Tradisi itu sudah berjalan sejak dulu.



sumber: https://id.wikipedia.org/wiki/Masjid_Agung_Kauman_Pekalongan

wisata: DESA WISATA LOLONG

Tempat wisata di Pekalongan yang akan menguji nyali setiap pengunjung berikutnya adalah Desa Wisata Lolong atau sering disebut dengan lolong adventure. Di sini juga bisa mencicipi serunya wisata air berupa rafting.
Di lolong terdapat satu jembatan yang terkenal yaitu jembatan lengkung lolong pekalongan. Jembatan ini dibuat pada jaman dahulu dan masih kokoh berdiri sampai sekarang.



sumber: http://www.goindonesia.com/id/pariwisata/10-tempat-wisata-di-pekalongan-wajib-dikunjungi

wisata: PASIR PANTAI KENCANA

Pantai Pasir Kencana merupakan tempat wisata Pekalongan. Pantai ini banyak didatangi warga lokal dan sekitarnya untuk berwisata karena jarak yang cukup dekat dari pusat kota.
Pantai Pasir Kencana dilengkapi dengan beberapa fasilitas permainan untuk anak-anak. Lokasi ini paling ramai pada saat perayaan Syawalan atau satu minggu setelah lebaran Idul Fitri.



sumber : http://www.goindonesia.com/id/pariwisata/10-tempat-wisata-di-pekalongan-wajib-dikunjungi

wisata: MUSEUM BATIK


Museum Batik Pekalongan merupakan salah satu tujuan wisata yang berada di pekalongan, karena pekalongan sendiri merupakan kota batik maka dengan adanya museum ini menjadikan pekalongan tujuan wisata yang real adanya dengan menyimpan banyak koleksi batik tua hingga modern baik itu yang berasal dari daerah pesisiran, daerah pedalaman dan area Jawa lainnya, batik dari berbagai daerah di Nusantaara seperti dari Sumatera, Kalimantan, hingga Papua, dan kain jenis teknik batik dari manca negara.Tidak hanya memamerkan koleksi batik, Museum Batik Pekalongan juga adalah pusat pelatihan membatik dan pusat pembelajaran batik. Pelajar maupun pengunjung umum dapat belajar membuat batik ataupun melakukan penelitian mengenai budaya batik. Museum Batik Pekalongan juga mempunyai program-program pelatihan membatik baik ke masyarakat secara langsung, ke berbagai sekolah, hingga ke berbagai institusi lainya. Berbagai kerjasama dengan berbagai pihak juga dilakukan guna pelestarian budaya batik. Semua hal itu dilakukan sesuai dengan komitmen Museum Batik Pekalongan untuk terus menjaga dan melestarikan budaya warisan nenek moyang yang bernilai adiluhung ini. Maju terus batik pekalongan! J


Sumber : http://www.goindonesia.com/id/pariwisata/10-tempat-wisata-di-pekalongan-wajib-dikunjungi